Jakarta - Dalam rangka Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), Kepala Kantor Wilayah beserta Pimpinan Tinggi Pratama Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta berkesempatan memberikan arahan ke seluruh satuan di lingkungan Kantor Wilayah Kemenkumham DKI Jakarta. PlT. Kepala Divisi Keimigrasian yang diwakili oleh Kepala Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian (Eko Punto Adji Hartono) menjadi pembina apel pagi bersama di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Jakarta pada Jum’at (21/02).
Dalam upaya peningkatan pelayanan melalui pencegahan dimaksudkan untuk mempercepat dan mendorong satuan kerja untuk mempersiapkan segala sesuatu menuju WBK. Berkaitan dengan pembangunan zona integritas ada 3 hal yang harus diperhatikan oleh satuan kerja:
1. Komitmen Bersama
2. Peningkatan kualitas layanan publik
3. Hilangnya persepsi korupsi.
 |
 |
Berkenaan dengan hal tersebut, Eko Punto Adji Hartono tekankan masalah komitmen bersama untuk perubahan di satuan kerja menuju WBK yang tidak hanya dari pejabat struktural saja namun harus dari seluruh elemen, artinya dimulai dari pejabat paling atas Kepala LPKA Kelas II Jakarta, Pejabat Struktural, JFU, serta semuanya harus terlibat dalam melakukan pembangunan zona integritas menuju WBK. Selain itu, Beliau juga menyampaikan pesan dari Asisten Deputi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi bahwa apabila di instansi tersebut di terdapat Operasi Tangkap Tangan (OTT) maka nilai Reformasi Birokrasi-nya akan di kurangi 2,5 % dari capaian Indeks yang telah diperoleh sehingga akan mempengaruhi remunerasi. Beliau juga menekankan pada 6 (enam) area perubahan menuju WBK yang terdiri dari:Manajemen Perubahan, Penataan Tata Laksana, Penataan Sistem Manajemen Sumber Daya Manusia, Penguatan Akutabilitas Kinerja, Penguatan Pengawasan serta Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik. Terakhir yaitu mengingatkan terkait dengan peningkatan disiplin pegawai mulai dari cara berpakaian penggunaan atribut, kehadiran tepat waktu, serta memberikan sosialisasi tentang Corporate University.
Hadir dalam apel pagi bersama Kepala LPKA Kelas II Jakarta (Benny Totot), Pejabat Struktural, dan Jabatan Fungsional Umum.
