Study Lapangan Taruna Poltekip di Lapas Narkotika Jakarta

2019 11 18 tarunapoltekipdilapasnarkotikajak 1LapsustikNews-­Rabu 13 November 2019 Lapas narkotika jakarta menerima kunjungan Study Lapangan dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Hukum dan HAM, Sebanyak 40 Taruna Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) Program Pendidikan Bimbingan Kemasyarakatan tingkat 3 didampingi dosen pengajar dengan tema kegiatan "Praktek Assesment High Risk and Need, Problem, Solving dan Pendidikan Anti Korupsi"

Peserta tiba di Ruang Kelas area gedung 2 dan disambut langsung oleh Eddy Junaedi selaku Plt. Kepala Lapas Narkotika Jakarta serta Jajaran Binadik Soeistanto Poedji Djatmiko selaku Kasie Binadik, Jumadi kasubsie Bimkemaswat, Imam Badruttamam Kasubsie Regiatrasi kegiatan dibuka dengan sambutan oleh Ali Muhammad Kepala Prodi Bimbingan Kemasyarakatan Poltekip.

Dalam sambutannya beliau menyampaikan terimakasih kepada Jajaran Lapas Narkotika Jakarta atas berkenan menerima kedatangan peserta studi lapangan. Kegiatan study lapangan ini sebagai momen awal, dan untuk selanjutnya Lapas Narkotika Jakarta bisa menjadi menjadi Laboratorium praktik Taruna Poltekip untuk semua program studi. “Ini adalah rumah kalian yang menjadi bagian penting,  jadikan ini sebagai momen berharga bagi kalian karena ini adalah kali pertama praktik berhadapan dengan Narapidana,
Jangan melakukan introgasi kepada Narapidana, ini praktek menilai, wawancara untuk mendapat informasi relevan, valid dan aktual” ucap Ali Muhammad sembari menutup sambutannya.

Dilanjutkan Sambutan oleh Eddy Junaedi, dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa Lapas Narkotika Jakarta pada tahun 2020 dipercaya untuk melakukan rehabilitasi sosial sebanyak 1000 Warga Binaan Pemasyarakatan dan 400 WBP rehabilitasi medis.
“untuk menentukan WBP yang berhak mendapatkan rehabilitasi diperlukan Asessment.  menempatkan diri bagi WBP bahwa kalian bukan polisi yang akan melakukan introgasi, para Taruna harus sebagai pengayom (solusi) bagi mereka,  kalian akan melakukan Asessment maka akan memberikan solusi dan arah hidup bagi mereka.” Dalam penutup sambutannya Eddy Junaedi berpesan agar para Taruna melebur dengan Pegawai dan WBP.

Setelah sambutan, Taruna terjun langsung praktik melakukan Asessment kepada 20 orang WBP di ruangan kelas, tampak antusias para taruna saat mewawancarai WBP.

2019 11 18 tarunapoltekipdilapasnarkotikajak 3 2019 11 18 tarunapoltekipdilapasnarkotikajak 2

Kontributor :   Firman. A


Print   Email