Jakarta_Info_UPT, Sosok seorang keibuan yang tegas memimpin sebuah Rumah Penitipan Barang Sitaan Negara tergambar dalam suasana briefing bersama staf dan regu penjagaan, Jum'at (29/09/2016) di Rupbasan Kelas I jakarta pusat,
Fifi Firda, lulusan S2 dengan gelar Magister Sains atau yang lebih dikenal dengan singkatan M.Si mengucapkan terima kasih kepada anggota regu jaga yang telah banyak membantunya dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi Rupbasan.
"Terutama laporan perihal kerusakan pagar yang di gudang terbuka rupbasan Klas I Jakarta pusat, briefing ini dimaksudkan sebagai Evaluasi kinerja pegawai selama beberapa bulan terakhir"ucap karupbasan jakarta pusat.
Sebagai Koordinator dari regu penjagaan Yuvinus Elyus, Amd.IP,SH,MH menerangkan yang menjadi permasalahan selama ini yang ada di pos penjagaan antara lain tentang absen/ketidakhadiran anggota regu jaga dan pengisian Jurnal Harian dalam aplikasi Simpeg New 015 yang kurang disosialisasikan sehingga membuat mereka menjadi tidak mengerti bagaimana tata cara pengisian aplikasi tersebut.
"Mengenai anggota jaga yang tidak hadir sudah dilayangkan surat panggilan, dan untuk sosialisasi SKP ON-Line saya pernah membuat pengumuman agar anggota jaga mengikuti sosialisasi penggunaan aplikasi simpeg new 015, namun pada kenyataannya yang memenuhi undangan tersebut hanya satu atau dua orang saja" ucap Karupbasan.
"Akan tetapi jika dari anggota jaga ada yang kesulitan dalam pengisiannya dapat bertanya atau meminta bantuan kepada kepegawaian” Tambah Fifi Firda.
Evaluasi kemudian dilanjutkan ke bagian Administrasi dan Pemeliharaan terkait Kendala yang ada di lapangan. Gintri Nurphitaharini,SH selaku kasubsi administrasi pemeliharaaan menerangkan bahwa perawatan yang di lakukan stafnya masih banyak kekurangan karena terbentur oleh fasilitas yang masih di bawah standart untuk penyimpanan barang rampasan / barang sitaan negara.
“mengenai fasilitas yang masih minim di gudang tebuka sedikit demi sedikit akan kita perbaiki” sambung ibu kepala Rupbasan Jakarta Pusat.
