Foto : Angga / Daniel / Gustav
Jakarta_Info, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta, rabu 26 Oktober 2016 menyelenggarakan kegiatan bhakti sosial di kawasan museum kota tua di Jalan Poskota, Jakarta Barat. Bhakti sosial ini bagian dari bentuk seruan kepada masyarakat untuk berbudaya taat hukum perang terhadap narkoba dan juga melestarikan lingkungan dengan membiasakan diri untuk tidak membuang sampah sembarangan.
 |
 |
Penyuluhan tentang bahaya narkoba disampaikan oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi DKI Jakarta, dan Sosialisasi tentang keimigrasian disampaikan oleh Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Jakarta Barat dengan berinteraksi langsung dengan orang-orang yang berada disekitar museum kota tua yang ikut menyaksikan kegiatan bhakti sosial ini.
Budaya perang terhadap Narkoba dan Budaya Hidup bersih dengan buang sampah tidak sembarangan ini adalah salah satu bentuk budaya taat hukum. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta adalah bagian dari upaya untuk meningkatkan penyuluhan kepada masyarakat tentang budaya taat hukum, dengan memberikan penyuluhan-penyuluhan hukum dan sosialisasi tentang bahaya narkoba, tentang imigrasi dan apa itu lapas dan rutan kepada para turis asing maupun wisatawan lokal yang berada di wilayah museum kota tua sebagai bagian dari nawacita Presiden Jokowi, menghadirkan pemerintah ditengah-tengah masyarakat.
Kegiatan ini terselenggara berkat dukungan dari unit-unit pelayanan teknis (UPT) di lingkungan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta diantaranya Lapas, Rutan, Rupbasan, Bapas, Rumah Deteni Imigrasi dan Imigrasi serta BHP Jakarta.
 |
 |
 |
 |
Kegiatan bhakti sosial bersih-bersih kota tua ini juga dihibur oleh warga binaan pemasyarakatan Lapas Narkotika Jakarta dan Rutan Jakarta Timur yang kerap di kenal dengan Rutan Pondok Bambu yang turut memberikan hiburan kepada para pengunjung kota tua dengan musik alat perkusinya dan tarian.
Kegiatan Bhakti sosial ini merupakan salah satu rangkaian dari beberapa kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka menyambut hari jadi Kementerian hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Hari Dharma KaryaDhika Tahun 2016.
Peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat serta penyuluhan hukum kepada publik yang dilakukan tidak boleh berhenti di sini saja agar masyarakat memperoleh pelayanan dan penegakan hukum PASTI Nyata diraksakan oleh masyarakat. Pelayanan yang Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan dan Inovatif serta tidak adanya pungutan-pungutan liar yang sedang marak digalakkan untuk perang terhadap Pungli belakangan ini. (dnl)
