jakarta.kemenkumham.go.id Jakarta, Hari kedua pelaksanaan Simulasi Desk Evaluation yang diselenggarakan oleh Tim Zona Integritas Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) DKI Jakarta kepada Satuan Kerja (Satker) di lingkungan Kanwil Kemenkumham dilaksanakan pada Selasa (11/05/2021). Terjadwal 12 (dua belas) Satker yang hadir mengikuti simulasi desk evaluation secara virtual teleconference zoom.
 |
 |
Simulasi dimulai sejak pukul 08.00 WIB. Para peserta simulasi hari kedua berasal dari Rupbasan, Lapas, Rutan, BHP, Bapas dan RS Pengayoman Cipinang. Alokasi waktu simulasi tiap Satker adalah 60 menit. Tiap Satker akan memulai dengan memperkenalkan diri, menampilkan yel-yel secara live kemudian dilanjutkan dengan menampilkan buletin, video company profile dan bahan penyajian lainnya. Satker juga memiliki maskot yang merupakan ciri khas dari Satker tersebut seperti lebah, semut, beruang, burung, dan maskot lainnya. Sebagaimana simulasi desk evaluation pada hari pertama (Senin, 10 Mei 2021), Para Pimpinan Tinggi Pratama, dan Pejabat Struktural Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta hadir langsung sebagai penguji simulasi desk evaluation. Ibnu Chuldun, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham DKI Jakarta meninjau dan memberikan arahan kepada seluruh Satker.
Terdapat beberapa catatan dari Kakanwil dan pejabat struktural untuk Satker agar lebih mempersiapkan jaringan internet, terlebih video dan audio pada saat evaluasi nanti dapat dipersiapkan lebih matang, memaksimalkan waktu dalam pemaparan video maupun dalam penjelasan 6 (enam) area perubahan agar lebih menarik dan penerapan protokol kesehatan serta tiap Satker diharapkan lebih serius dalam persiapan dan memaksimalkan penampilan saat menyajikan bahan paparan sehingga saat tahapan penilaian dari Inspektorat Jenderal bisa lebih baik lagi guna meraih predikat WBK dan WBBM Tahun 2021.
Kegiatan ini diakhiri dengan pesan dukungan dan doa dari Kakanwil dan jajarannya agar masing - masing satker dapat menjalani evaluasi dengan baik dan maksimal agar dapat meraih predikat WBK/WBBM.
Redaksi: Maretta