Jakarta – Tim IV Pembinaan dan Asistensi yang dipimpin oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kadiv Yankumham), Sutirah, mengakhiri safarinya dalam rangka penguatan dan pembinaan kepada Satuan Kerja yang diusulkan menuju Tim Penilai Nasional (TPN), Senin (30/08). Mengunjungi LPKA Kelas II Jakarta dan Balai Harta Peninggalan Jakarta, Kadiv Yankumham mengapresiasi kerja sama seluruh tim kerja untuk membangun Zona Integritas di Satuan Kerja masing-masing.
Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), Sutirah dan Tim membagikan pengalaman dan langkah strategis yang telah dilalui Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta dalam meraih predikat WBK tahun lalu. Menitikberatkan inovasi yang memiliki kebermanfaatan, LPKA Kelas II Jakarta dan BHP Jakarta sama-sama telah memiliki terobosan yang membantu pelaksanaan tugas dan fungsi. “Hal itulah yang dijadikan highlight dalam pemaparan Kepala Satuan Kerja agar TPN dapat menilai sejauh mana inovasi tersebut bermanfaat untuk masyarakat”, ujar Sutirah.
Adapun inovasi milik LPKA Kelas II Jakarta adalah Si Wadon yaitu Sistem Informasi Wali Anak Didik Online yang dapat menjembatani orang tua Anak Didik dan wali Anak Didik yang berada di LPKA Jakarta. Sedangkan pembaharuan yang diusung oleh BHP Jakarta yaitu Si Ipal yang memberikan kemudahan kepada pengguna layanan terkait kepailitan.
Turut hadir mendampingi Kadiv Yankumham yaitu Ketua Pokja Penguatan Akuntabilitas Kinerja (Sukino), Perwakilan Pokja Manajemen Perubahan (Nixwanto), serta staf sekretariat.
