Jakarta – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta, Ibnu Chuldun, menghadiri Diskusi Publik Rekomendasi Kebijakan secara virtual yang diselenggarakan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Hukum dan Hak Asasi Manusia (Balitbangkumham) pada Senin (09/08). Dengan judul penelitian “Pengendalian Peredaran Narkotika dalam Lapas/Rutan dalam Perspektif WBP dan Pegawai”, kegiatan ini juga dihadiri oleh Para Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Balitbangkumham dan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Unit Pelaksana Teknis (UPT) serta pihak eksternal.
Diawali dengan ucapan terima kasih yang disampaikan oleh Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Hukum, Ceno Hersusetiokartiko, Beliau pun memperkenalkan narasumber yang terdiri dari Akademisi dan Peneliti. Beliau berharap diskusi ini berjalan dengan baik agar dapat dihasilkan rekomendasi bagi Tim Peneliti Balitbangkumham yang diketuai oleh Muhar Junef.
 |
 |
Kegiatan diskusi publik pun dibuka langsung oleh Kepala Balitbangkumham, Sri Puguh Budi Utami. Dalam sambutannya, Beliau menyampaikan bahwa penelitian ini akan dijadikan penelitian unggulan yang dapat dijadikan bahan perbaikan bagi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. “Masalah peredaran narkotika ini bukan hanya menjadi atensi Ditjen Pas, tetapi juga atensi Pemerintah”, ujar Sri Puguh. Beliau mengharapkan penelitian ini tepat guna. “Yang pasti saya harapkan ada novelty (unsur kebaruan) dari penelitian ini. Tim peneliti harus cermat memperhatikan saran dan rekomendasi dari unit terkait”, lanjut Beliau.
Selanjutnya ketua tim peneliti, Muhar Junef, memaparkan hasil penelitian tersebut secara lengkap dengan menjabarkan pula temuan, hasil, solusi dan rekomendasi penelitian. Untuk menyeimbangkan hasil penelitian, Balitbangkumham pun menghadirkan narasumber eksternal yang berasal dari Universitas Al Azhar Indonesia dan The Asia Foundation.
