Jakarta - Persiapan menghadapi Desk Evaluasi oleh Tim Penilai Nasional (TPN), Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta membentuk tim pembina dan asistensi pembangunan Zona Integritas ke seluruh satuan kerja yang diusulkan menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kadiv Yankumham), Sutirah, memimpin tim 4 yang terdiri dari Ketua Pokja Penguatan Akuntabilitas Kinerja (Sukino) dan anggota tim pokja lainnya menuju Bapas Kelas I Jakarta Barat. Dipimpin langsung oleh Kepala Bapas, Sambiyono, seluruh tim pokja memperlihatkan hasil pembangunan Zona Integritas menuju WBK, Kamis (26/08).
Diawali dengan video alur layanan terbaru, jingle, company profile serta yel-yel, Sambiyono pun memaparkan inovasi yang dimiliki oleh Bapas Kelas I Jakarta Barat yaitu Aplikasi Jaring Litmas. Dengan aplikasi tersebut, para klien dapat mencari progres usulan Litmas dengan cepat dan mudah. Hal ini diharapkan dapat mendorong terciptanya pelayanan prima dan kemanfaatan yang optimal, khususnya bagi para pengguna layanan.
 |
 |
Sutirah mengapresiasi seluruh perubahan yang terdapat di Bapas Kelas I Jakarta Barat. "Saya lihat tampilan gedung serta layanan sudah jauh berbeda dibanding tahun lalu, sudah lebih baik", ujar Sutirah. Beliau berharap seluruh elemen di Bapas Kelas I Jakarta Barat dapat bersinergi untuk melaksanakan pembangunan Zona Integritas, mulai dari satpam, pramusaji dan pegawai.
Dalam pembinaan tersebut, tim dari Kantor Wilayah mengingatkan pelaksanaan survei eksternal online dan simulasi desk evaluasi untuk persiapan menghadapi TPN di Bulan Oktober mendatang, "Masih ada waktu untuk mengoptimalkan perbaikan untuk paparan desk evaluasi nanti. Semoga Bapas Kelas I Jakarta Barat dapat meraih predikat WBK", tutup Sutirah mengakhiri kunjungan.
