Jakarta.info – Rabu malam Kakanwil DKI Jakarta, Dahlan Pasaribu melakukan sidak ke Lapas Salemba dengan mengajak BNNP Provinsi DKI Jakarta yang dalam rangka pengawasan terhadap peredaran narkoba, handphone dan sejata tajam lain yang di larang masuk ke area lapas, (23/3).
Sidak gabungan mengikuti serta seluruh KaUPT Pemasarakatan dilingkungan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta, Satgas Kamtib Kanwil dan tim Satgas dari Dirjen Pemasyarakatan serta BNNP DKI Jakarta, turut hadir juga Kepala BNNP DKI Jakarta, Brigjen Pol Iwan Ibrahin, Direktur Keamanan dan Ketertiban DitjenPAS, Sutrisman.
Dalam pengarahanya kakanwil menegaskan agar menjaga ketertiban dan kedisplinan dalam melaksanakan tugas dalam sidak ini dan menghargai para napi sehingga tidak terjadi gesekan, dan kepada Tim BNNP DKI Jakarta untuk turut membantu pelaksanaannya.
Dalam sidak ini yang dibagi dalam tiga tim yang melakukan razia di blok narkoba, blok kriminal dan blok teroris dan anak-anak ditemukan 42 handphone, 12 senjata tajam dan puluhan alat elektronik lainnya, sedangkan dalam tes urei yang dilakukan secara acak yang berjumlah 50 napi/tahanan khususnya di blok narkoba dan pegawai sipir tidak ditemukan samasekali positif pemakaian narkoba, pada razia tersebut kakanwil dan Direktur Kamtib turut serta melakukan pemerikasaan ke blok dan para napi/tahanan pada sidak tersebut.
Sidak ini diakhirin dengan sesi kompresi press dan tanya jawab dengan media yang meliput sidak tersebut dimana kanwil Kemenkumham DKI jakarta berkomitmen untuk memberatas narkoba baik dilapas dan rutan serta berkomitmen memecat pegawai yang juga terlibat dalam peredaran maupun pemakai narkoba sesuai dengan arahan Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia. (Boyke/ Dok : Galih/ Editor : Angga)