Jakarta_Info, Jum'at pagi (26/05) Kegiatan Tausiyah yang dilaksanakan di Masjid Baitul Hakim Kanwil Kumham DKI Jakarta dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1438H/2017M.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta, Endang Sudirman sedianya memberikan sambutan dalam kegiatan tausiyah ini. Kegiatan ini yang diawali dengan pembacaan ayat suci Alqur'an, dibacakan oleh pegawai Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta.
Dalam sambutannya Kakanwil mengatakan "Tak terasa Ramadhan akan mulai menjelang mendekat. Mungkin tepatnya 1 hari lagi kita akan kedatangan bulan yang sangat dinantikan oleh seluruh umat muslim di belahan dunia. Bulan yang istimewa ini memiliki banyak kemuliaan, karena Allah S.W.T yang mengistimewakannya dari bulan-bulan lainnya".
Selanjutnya kegiatan Tausiyah ini disampaikan oleh ustad Masyur. "Bahwa di mana setiap amalan akan dilipat gandakan pahala kebaikannya, membukakan pintu surga, membuka ampunan-Nya yang seluas-luasnya, menurunkan rahmat-Nya, mengabul doa hamba-hamba-Nya" ucap ustad masyur. Dibulan ini semua umat muslim berlomba-lomba dalam menyucikan diri mereka dari lumpur dosa dan maksiat.
Bulan Ramadhan di mana Allah S.W.T mewajibkan kepada orang-orang beriman untuk melaksanakan Ibadah puasa selama 1 bulan lamanya dengan tujuan yang agung, yaitu agar menjadi hamba-Nya yang bertaqwa:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa”. (QS. Al-Baqoroh: 183)
Bulan Ramadhan adalah bulan yang mungkin begitu banyak pengharapan dan tidak ingin kita lewatkan begitu saja. Sebuah perjalanan hikmah yang ingin menjadi begitu bermakna bagi perubahan hidup kita nantinya.
Ramadhan ibarat tamu yang siap datang dan meninggalkan sesuai waktunya, tak ingin rasanya umat muslim meninggalkan bulan ini. Dan tamu itu adalah tamu yang sangat istimewa. Jadi dengan kedatangan tamu yang istimewa tentunya kita sebagai orang yang akan didatangi, akan malu jika tidak mempersiapkan apa-apa untuk menyambut tamu tersebut sedangkan kita sudah tahu bahwa tamu itu akan datang beberapa hari lagi.
Lalu bagaimanakah semestinya rumah setiap muslim mempersiapkan diri menyambut ramadhan? Ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk menyambut bulan mulia ini agar ramadhan kita kali ini benar-benar lebih bermakna dan berarti.
Hendaklah setiap muslim yang akan menyambut ramadhan mulai menghitung-hitung amal dan dosa yang telah ia lakukan selama setahun ini. Melakukan taubat dan memperbanyak istighfar sebelum bulan ramadhan tiba adalah menjadi penting dilakukan oleh orang beriman, sehingga ketika datangnya bulan suci ramadhan jiwanya sudah siap untuk menjalankan ibadah.
 |
 |
Usai tausiah seluruh pegawai Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta yang mengikuti siraman rohani ini saling bersalam-salaman untuk saling memaafkan agar esok saat memasuki ramadhan telah bersih dari segala penyakit hati.