Page 22 - Buletin Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta April 2020

Liputan Kanwil

BERSATU MELAWAN CORONA
NARAPIDANA PRODUKSI

APD MANDIRI

Jakarta.kemenkumham. siapkan semua orang, sehat
go.id - APD yang semakin atau sakit untuk memakai
langka membuat Narapidana topeng, ”ujar pelaksana
yang tersebar di lembaga tugas Direktur Jenderal
Pemasyarakatan (lapas) Pemasyarakatan, Nugroho,
dan rumah tahanan negara Rabu (8/4).
(rutan) di seluruh wilayah
Indonesia memproduksi APD Seperti melepaskan Lapas
secara mandiri. Berbekal Kelas I Tangerang yang telah memproduksi persediaan bersatu untuk melawan
keterampilan dari program membagikan 700 masker kain penunjang seperti cairan corona, ”tambah Nugroho.
pembinaan kemandirian, yang dilengkapi filter untuk disinfektan, cairan antiseptik,
Narapidana mampu seluruh Narapidana dan pembersih tangan, sterilisasi Lapas Lhoksukon termasuk
menghasilkan berbagai APD petugas. Masker ini digunakan bilik, tiang infus hingga tandu. yang telah diterbitkan masker
seperti masker, pelindung selama menjalankan aktivitas hasil Narapidana ke beberapa
wajah, penutup kepala, gaun, sehari-hari dan dapat “Kami produksi setiap hari wilayah di Aceh serta Rumah
dan celemek. digunakan kembali. Nantinya dan memang diutamakan Penyimpanan Benda Sitaan
masker tersebut akan untuk di dalam lapas / Negara Pangkalpinang yang
“Kebutuhan di lapas / rutan dikembalikan dikirim secara rutan yang sangat rentan didistribusikan ke tenaga medis
saja sudah sangat tinggi. Jika massal untuk didistribusikan. terjadi penularan. Namun lokal.
mengandalkan pembelian untuk lapas / rutan yang
dari luar saja tidak cukup Selain itu Narapidana juga mampu berproduksi dalam Beberapa lapas / rutan yang
dan barangnya langka. tidak hanya memproduksi skala besar tidak menutup memiliki kapasitas produksi
Apalagi sekarang, WHO APD, tetapi juga untuk dibagikan. Kita semua besar antara lain Lapas Binjai
yang mampu menghasilkan
100 buah pelindung wajah
dan 50 buah penutup kepala
per hari per hari, Lapas
Perempuan Semarang
mampu memproduksi 500
buah masker kain per hari,
serta Lapas Perempuan
Pekanbaru yang mampu
menghasilkan 75 gaun lusin
dan apron per hari.

Sementara itu, untuk
peralatan penunjang
lainnya Lapas Malang
mampu memproduksi cairan
antiseptik dan pembersih
tangan masing-masing

20 HUMAS KANWIL DKI JAKARTA Vol. 5 - No. 40, APRIL 2020