Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta Berkomitmen Perkuat Pengawasan Orang Asing Melalui Aplikasi Induksi

WhatsApp Image 2024 01 31 at 11.26.55

Jakarta - Kantor Wilayah Kemenkumham DKI Jakarta menggelar Diskusi Pelaksanaan Integrasi Data Administrasi Kependudukan Bagi Warga Negara Asing dan Perubahan Status Kewarganegaraan, Rabu (31/01/2024). Bertempat di Aula Lt.4 Kantor Wilayah, kegiatan ini dipimpin oleh Kepala Kantor Wilayah, Ibnu Chuldun, yang didampingi oleh Pimpinan Tinggi Pratama Kantor Wilayah. Turut hadir Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi DKI Jakarta (Budi Awaluddin) dan Asisten Muda Ombudsman RI (Andi), dan Kepala Kantor Imigrasi di lingkungan DKI Jakarta.

Kepala Divisi Keimigrasian, Sandi Andaryadi menyampaikan diskusi ini sebagai langkah awal perencanaan integrasi data Imigrasi dan Dukcapil untuk Warga Negara Asing (WNA). Selanjutnya, Kepala Kantor Wilayah, Ibnu Chuldun, menyampaikan bahwa ada mekanisme yang baik dari sinergi antara Kanwil Kemankumham DKI Jakarta melalui Imigrasi dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil serta Ombudsman RI. Ibnu Chuldun mengapresiasi sambutan baik atas Aplikasi Induksi yang berguna untuk memperkuat pengawasan WNA.

Budi Awaluddin menyambut baik Aplikasi Induksi dan menegaskan bahwa Jakarta perlu penataan yang baik bagi Warga Negara Asing dan perlu dikelola. "Aplikasi Induksi merupakan solusi, data yang tertib, akurat dan update," Ujar Kepala Disdukcapil. Begitupun Asisten Muda Ombudsman RI, Andi, turut mengungkapkan bahwa Ombudsman siap mendukung dan terus mengawal implementasi Integrasi dan Data Administrasi WNA.

Pada kegiatan ini juga dijelaskan mekanisme Aplikasi Induksi yang sebelumnya digagas oleh Kanim Kelas I Khusus Non TPI Jakarta Barat. Ibnu Chuldun berharap jajarannya dapat mendukung dan mengimplementasikan Aplikasi Induksi di seluruh Kantor Imigrasi wilayah DKI Jakarta.

WhatsApp Image 2024 01 31 at 09.41.42 WhatsApp Image 2024 01 31 at 09.41.43
WhatsApp Image 2024 01 31 at 09.41.421 WhatsApp Image 2024 01 31 at 09.41.431

Print   Email