Jakarta – Di tengah euforia masyarakat menikmati waktu libur serta gegap gempita suasana Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) DKI Jakarta, R. Andika Dwi Prasetya terus berkinerja melakukan monitoring dan pengawasan ke jajaran. Kali ini Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Jakarta Timur-Utara menjadi Satuan Kerja obyek monitoring dari Kakanwil, R. Andika Dwi Prasetya.
Bapas Jakarta Timur-Utara tetap beroperasi dengan komitmen penuh. Pelayanan kepada klien pemasyarakatan terus berjalan dengan lancar, memastikan bahwa proses pembinaan dan pengawasan tidak terganggu oleh waktu dan keadaan. Bapas memiliki tugas dan fungsi antara lain pembuatan penelitian Masyarakat (litmas) untuk program reintegrasi dan pembimbingan klien, pengawasan yang merupakan program bimbingan klien pemasyarakatan, pembimbingan, pendampingan bagi anak yang berhadapan dengan hukum. “Meski di tengah hari libur, kami tetap berkomitmen memberikan pelayanan terbaik tanpa henti demi kenyamanan dan kepuasan Masyarakat,” Ungkap Kakanwil, R. Andika Dwi Prasetya
Kinerja ini menjadi bentuk nyata atas dedikasi Bapas dalam menjalankan tugas negara dan tanggung jawab sosial. Petugas Bapas, termasuk Pembimbing Kemasyarakatan (PK), dengan sigap dan profesional tetap menjalankan tugas, memberikan perhatian dan pendampingan kepada klien sesuai kebutuhan mereka. Dedikasi ini tentunya tidak terlepas dari peran aktif seluruh pegawai yang memahami tentang Tugas dan Fungsi dari Kemenkumham.
Pelayanan ini merupakan cerminan dari komitmen untuk memastikan bahwa setiap klien mendapatkan pembinaan yang layak dan berkelanjutan tanpa terputus oleh hari libur. Komitmen untuk mewujudkan pemasyarakatan yang humanis dan berkelanjutan dengan pelayanan yang tidak mengenal batas waktu. Bapas memastikan bahwa proses pembinaan bagi klien tetap optimal dan terarah. "Kami percaya bahwa keberhasilan proses pemasyarakatan tidak mengenal waktu, dan oleh karena itu, pelayanan tetap kami laksanakan." ujar Kepala Bapas Jakarta Timur-Utara, Nety Saraswaty.
