Jakarta- Kabar duka menimpa salah satu Warga binaan atas nama Saniman pada pukul 10.45 WIB (28/01), dikarenakan orang tua (Bapak)nya meninggal Dunia. Berdasarkan hak-hak dari warga binaan yaitu memperoleh ILB (Ijin Luar Biasa) maka warga binaan tersebut mendapatkan hak yang dimaksud. Dikarenakan pandemi covid-19, guna mengantisipasi pencegahan penularan virus, maka pihak lapas menyediakan fasilitas video call untuk menyaksikan prosesi pemakaman.
"Ini merupakan hak-hak dari warga binaan, sehubungan dengan bahayanya virus Corona. Maka kegiatan ILB dilakukan dengan cara Virtual. Semoga warga binaan merasa puas terpenuhi haknya walau tak hadir di pemakaman" ujar Aldikan selaku Kepala Bidang Pembinaan Lapas Cipinang.
Keluarga dari warga binaan ybs, yaitu sdr. Andi dan sdri. Sri, langsung menghubungi dan datang ke Lapas untuk memberi kabar duka yang menimpa warga binaan (Saniman) ke bagian Bimbingan Kemasyarakatan.
"Keluarga dari warga binaan(Saniman) datang ke kami untuk mengabarkan berita duka, maka kami persiapkan semua kebutuhan sesuai peraturan yang ada" ucap Boy G Sagara selaku Ka. Sie. Bimkemasy Lapas Cipinang.
Dikarenakan kondisi masih belum aman dari virus covid-19, maka ILB dilaksanakan secara virtual. Ini merupakan tindakan guna menjaga seluruh warga binaan agar tidak terpapar virus Covid-19.
"Secara administrasi persyaratan ILB sudah lengkap, sehingga kami menyediakan layanan video call untuk keluarga duka. Guna mencegah terpaparnya virus Covid-19 kepada warga binaan." Tutur boy.
Dengan diadakan ILB secara virtual keluarga sangat puas walau Saniman (Warga binaan) tidak bisa hadir ke tempat duka, lapas Cipinang tetap fasilitasi hak ILB secara virtual.
"Kami merasa puas, pihak Lapas Melayani kami dengan sangat baik. Walau tidak bisa hadir di pemakaman secara langsung, namun adik kami bisa menyaksikan melalui video call. Kami pihak keluarga mengucapkan banyak terima kasih untuk lapas Cipinang atas layanannya". Ucap Andi, keluarga warga binaan.
Kontirubutor : Tim Humas Latucip