Membuka Pintu Taubat Bersama Damai Indonesiaku di Lapas Narkotika Jakarta

2018 12 15 Narkotik4jakarta.kemenkumham.go.id - Sabtu (08/12) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Klas IIA Jakarta kerjasama dengan TV One melaksanakan Program Pembinaan Kerohanian Islam yaitu  Kajian Tausiyah dengan tema “Membuka Pintu Taubat” bersama 3 Penceramah yang terdiri dari K.H. Syarif Matnadjih, K.H. Cholil Nafis dan Ustadz Arifin Nugroho yang di laksanakan mulai pukul 13.00 s.d 15.00 wib di Mesjid Darussyifa Lapas Narkotika Klas IIA Jakarta yang  disiarkan langsung oleh stasiun TV One Program Damai Indonesiaku.

Kegiatan dihadiri oleh Direktur Pelayanan Tahanan dan Pengelolaan Benda Sitaan Negara dan Barang Rampasan Negara Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Pejabat Pratama Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta, Kepolisian Resort Metro Jakarta Timur, Komando Distrik Militer 05 Jakarta Timur, Kepolisian Sektor Metro Jatinegara, Komando Rayon Militer 01 Jatinegara, Tokoh Agama dan Masyarakat setempat, Tim Kru dari TV One, Kepala Lapas beserta Pejabat Struktural Lapas Narkotika Klas IIA Jakarta, Pegawai Lapas Narkotika Klas IIA Jakarta dan Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Narkotika Klas IIA Jakarta yang beragama Islam.

Asep Sutandar selaku Kepala Lapas Ketika ditanya oleh Ustadz M.Agung IzzulHaq menjelaskan “Bahwa Warga Binaan Pemasyarakatan diberikan program pembinaan kepribadian dan kemandirian  yang dilakukan oleh wbp untuk mengisi hari-hari mereka dengan skil keterampilan seperti membuat roti dan meracik kopi dengan tujuan ketika bebas nanti wbp bisa hidup mandiri karena punya bekal untuk berkarya di masyarakat.”

2018 12 15 Narkotik3Acara diawali dengan pembacaan ayat suci al-Quran Az-Zumar (ayat 53 dan 54)  yang dibawakan oleh Iwan Kurniawan salah satu wbp Lapas Narkotika Klas IIA Jakarta yang juga menjadi santri di Mesjid Darussyifa Lapas Narkotika Klas IIA Jakarta. Selanjutnya dibuka oleh Ustadz M.Agung IzzulHaq selaku pembawa acara TV One program Damainya Indonesiaku menuturkan “Bahwa Tema Tausiyah adalah bagaimana membuka pintu taubat  yang akan disampaikan oleh guru-guru yang kita cintai antara lain  K.H. Cholil Nafis, K.H. Syarif Matnadjih  dan Ustadz Arifin Nugroho yang telah hadir untuk mengisi siraman rohani Islam di Mesjid Darussyifa Lapas Narkotika Klas IIA Jakarta.”

Dalam ceramahnya K.H. Cholil Nafis menyampaikan “Makhluk Alloh ada 4 hal yang pertama Malaikat yaitu Makhluq Alloh yang tak pernah maksiat kepada Alloh dan melaksanakan segala perintah Alloh, kedua Syeitan yang selalu salah selalu membangkang akan perintah Alloh, ketiga hewan yang tidak dimintai pertanggung jawaban oleh Alloh dan yang keempat adalah Manusia yaitu Makhluq Alloh yang hidupnya  kadang baik kadang buruk yang imannya bisa naik dan turun yang sering melakukan kesalahan tapi juga bisa melakukan kebaikan.” Cholil menambahkan “Manusia memang sering melakukan kesalahan dalam hidupnya tapi jangan pernah berputus asa dari Ampunan dan Rahmat Alloh SWT, jika berbuat salah segeralah bertaubat.”

Selanjutnya Ustadz Arifin Nugroho menyampaikan dalam ceramahnya “ Sesungguhnya Alloh maha penyayang dan maha pengampun bagi manusia yang tergelincir dalam linangan dosa kemudian menyadari akan semua kekeliruannya dan segera bertaubat lalu Alloh mampukan manusia itu untuk bangkit dan diampuni dosa-dosanya maka sesungguhnya Alloh itu cinta terhadap mereka yang mau bertaubat.”

Terakhir K.H. Syarif Matnadjih dalam ceramahnya menuturkan “Manusia yang bertaubat ketika Alloh menerima taubatNya dan mengampuni semua kesalahannya bisa jadi manusia itu akan menjadi kekasih Alloh.” Syarif menambahkan “Kisah Nabi Yunus yang berada di dalam perut ikan pernah mengalami 3 kegelapan yaitu kegelapan selama di dalam perut, kegelapan sepanjang malam dan kegelapan di dasar laut Nabi Yunus kemudian mengingat dan mengakui segala kedzoliman dan kebodohan diri maka Alloh segera memberikan pertolonganNya dengan mengeluarkan Nabi Yunus dari dalam perut ikan tersebut.”


Print   Email