Jakarta, Lapsustiknews - Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Klas IIA Jakarta mendapat kunjungan dari Tim Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) dan Tim Konsultan Human Plus Institut, Rabu (14/3). Kunjungan tersebut dalam rangka implementasi reformasi birokrasi pada area perubahan penataan kelembagaan Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan agar tepat ukuran, maka perlu dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi dengan metode wawancara yang dilakukan kepada semua pejabat struktural dan beberapa staf yang terpilih untuk mewakili tiap seksi masing masing unit kerja.
Kegiatan ini dilakukan Taufik Prabowo beserta 3 Staf Ditjen PAS lainnya. Adapun Tim Human Plus Institut beranggotakan Yohanes Budi Purwanto, Hilda Jayanti dan Lutfi Ainina Sofa. Tujuan dilaksanakan kegiatan ini untuk mendapatkan informasi mengenai tugas pokok dan Fungsi Organisasi Lapas Narkotika Klas IIA Jakarta.
Selama berada di Lapas Narkotika Klas IIA Jakarta ini tim melihat petugas Lapas Narkotika Klas IIA Jakarta yang melaksanakan piket kunjungan keluarga sehingga bisa diketahui prosedur langsung yang dikerjakan oleh petugas Lapas Narkotika Klas IIA Jakarta dalam melayani masyarakat saat kunjungan, juga melihat langsung ke beberapa area kegiatan yang berkaitan dengan pelayanan dan pembinaan terhadap wargabinaan.
Lis Susanti selaku Subbag Tata Usaha berharap "Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat memberikan gambaran yang jelas bagi Tim Ditjen PAS dan konsultan tentang tugas fungsi kami di Lapas, sehingga proses restrukturisasi organisasi dapat di lakukan dengan baik ke depannya. Memang kami akui di Lapas Narkotika Klas IIA Jakarta masih ada staf yang merangkap melaksanakan tugas fungsi lainnya karena kurangnya sumber daya manusia di Lapas Narkotika Klas IIA Jakarta. Meskipun demikian, alhamdulillah, masih bisa tertangani dengan baik“, ucap Lis Susanti.
Kontributor : Nurmala Dewi