Setelah melaksanakan pelelangan barang berupa truk tangki dengan nomor polisi B 9551 EI pada hari Rabu (18/5) yang dilaksanakan oleh Kejaksaan Negeri Jakarta Timur dan dimenangkan oleh Bapak Yusuf dengan harga Rp. 14.400.000,-. Pada hari Selasa (24/5) pihak Kejari meminta untuk dikeluarkan barang lelang tersebut didalam Gudang Terbuka Rupbasan Timur.
 |
| Foto : Petugas Rupbasan Jakarta Timur mendorong truk yang sudah tidak bisa dinyalakan mesinnya (24/5/2016), Rupbasan Jakarta Timur |
Dalam pengeluaran Truk Tangki tersebut Rupbasan Jakarta Timur mengerahkan seluruh petugas dari sub seksi administrasi dan pemeliharaan dan 2 orang dari pihak luar untuk membantu mengeluarkannya. Dalam proses pengeluaran Truk Tangki ini sangat membutuhkan perjuangan dikarenakan posisi Truk Tangki berada di tengah-tengah dan harus membuka jalan agar Truk Tangki bisa keluar. Masalah lain yang harus diselesaikan pegawai Rupbasan Timur adalah mobil-mobil dan Truk yang menghalangi pengeluaran Truk Tangki ini tidak ada AKI nya, sehingga harus disiasati dengan memakai AKI kendaraan roda 4 dan lebih yang lainnya yang kondisinya utuh ketika dititipkan di Rupbasan Jakarta Timur. Bahkan seluruh petugas Rupbasan Timur harus mendorong Truk yang sudah tidak bisa dinyalahkan lagi mesinnya.Salah seorang pegawai Rupbasan Timur, Heru Siswanto berkata “sangat sulit mengeluarkan barangnya, karena terhalang mobil-mobil dan Truk-Truk besar lain”. Namun bukan berarti kesuliatan itu sebagai hambatan, hingga sore hari akhirnya Truk Tangki tersebut bisa dikeluarkan dari dalam Gudang Terbuka Rupbasan Timur.
 |
| Foto: Kendaraan titipan yang menghalangi pengeluaran truk tangki tidak ada AKInya (accu), digunakan AKI dari kendaraan lain. (24/05/2015). Rupbasan Jakarta Timur |
Butuh waktu kurang lebih 7 Jam untuk mengeluarkan Truk Tangki ini. Mulai dari jam 10.00 WIB sampai dengan jam 17.00 WIB. Untuk selanjutnya Truk Tangki ini akan diserahkan kepada Bapak Yusuf sebagai pemenang lelang oleh pihak Kejari.
Kontributor : Fauzi Nur Rahman/Rupbasan Kelas I Jakarta Timur