Memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan yang ke-53 di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Klas I Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (20/04/2017). Kurang lebih 500 Narapidana Rutan Klas I Cipinang mengenakan baju koko putih dan peci, para napi yang mengaji disiarkan langsung melalui aplikasi Zoom dan terkoneksi dengan sejumlah Lapas, Rutan, dan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) lainnya dengan total kurang lebih 57.360 warga binaan di seluruh Indonesia, serta oleh seluruh jajaran Direktorat Jenderal Pemasyarakatan. Kegiatan ini berhasil tercatat dalam Museum Rekor Indonesia (Muri).
Acara diawali dengan kolaborasi musik dan hadroh dari Warga Binaan Pemasyarakatan Rutan Klas I Cipinang. Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly yang membuka acara berharap kegiatan ini dapat menjadi titik balik bagi para narapidana untuk menyesali dan menyadari kesalahannya, bersedia memperbaiki diri, serta berjanji untuk tidak mengulangi kembali tindak pidana yang pernah dilakukan.
"Marilah kita menggerakkan hati dan menjadikan kegiatan ini sebagai sarana introspeksi diri, serta momentum untuk kembali mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa dengan selalu berdoa,” ujar Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (20/04/2017).
Tak hanya itu, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly juga membahas revisi Peraturan Pemerintah (PP) 99/2012 tentang Pengetatan Remisi masih dalam pembahasan pemerintah bagi Narapidana yang masa hukumannya diatas 5 tahun, serentak Narapidana yang hadir diacara tersebut menyorak gembira sambutan tersebut. ”Saya akan mengadakan pertemuan khusus bersama Ahli Hukum dan Para Menteri Republik Indonesia perihal revisi PP 99 ini”.
Selain Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly, acara ini juga dihadiri oleh inisiator Nusantara Mengaji Muhaimin Iskandar, Menristekdikti M. Nasir, Menpora Imam Nahrawi, Menpan dan RB, Asman Abnur, Rektor UIN Jakarta Prof. Dede Rosyada, Kornas Nusantara Mengaji Jazilul Fawaid, mantan Menteri Perindustrian Saleh Husin, dan anggota DPR RI Abdul Kadir Karding.
Saat Menpora Imam Nahrawi dimintai testimoninya, hal penting yang disampaikan yakni, Kita semua bersyukur tidak hanya menjadi saksi sejarah banyaknya warga binaan membaca AL-Quran. “Hal ini mengikat batin kita untuk selalu ingat Allah agar menjadi manusia bermanfaat dan berbuat baik ditengah masyarakat nantinya. Semoga ada keluarga dan anak-anak yang melihat acara ini sehingga menjadi contoh baik bagi generasi muda bangsa Indonesia” Ucap Menpora Imam Nahrawi
Penyerahan simbolis Rekor MURI ini diserahkan kepada Menteri Hukum dan HAM Bapak Yasonna H Laoly, Direktur Jenderal Pemasyarakatan Bapak I Wayan Kusmiantha Dusak, dan Kepala Rutan Klas I Cipinang Bapak Asep Sutandar.
 |
 |
Berita dan foto: Rutan Klas I Cipinang