Rutan Cipinang Gelar Pelaksanaan Shalat Idul Adha 1439H Bersama Ribuan Warga Binaan

2018 08 22 Iduladha di RuciJakarta.kemenkumham.go.id - Rabu (22/8/2018) adalah hari yang ditetapkan pemerintah sebagai hari perayaan Hari besar umat Islam yaitu Idul Adha 1439H/2018M. Sebagai umat beragama, Keluarga besar Rutan Kelas I Cipinang menggelar Shalat Ied berjamaah yang diikuti oleh para petugas dan ribuan warga binaan.

Pada kesempatan kali ini, Shalat berjamaah di gelar di Lapangan Rutan Kelas I Cipinang. Tak kurang dari 2.000 jamaah yang terdiri atas petugas dan warga binaan mengikuti Shalat berjamaah ini. Shalat berjamaah ini dimulai pada pukul 06.30Wib, namun sejak pukul lima pagi dini hari para jamaah telah berkumpul di lapangan guna membentuk shaf untuk menjalankan shalat berjamaah diiringi dengan seruan takbir.

Pada pukul 06.00Wib, Husni Mubarok selaku Pembina Kerohanian Islam Rutan Kelas I Cipinang membuka acara dan dilanjutkan dengan pembacaan laporan dari Ketua Panitia pelaksanaan Shalat berjamaah dan Penyembelihan hewan Qurban Muhammad Dani Firmansyah yang juga menjabat Kepala Sub Seksi Bantuan Hukum dan Penyuluhan Tahanan.

Tahun ini Rutan Kelas I Cipinang menyembelih 24 ekor hewan qurban yang terdiri dari 11 ekor kambing dan 13 ekor sapi. Setelah pembacaan laporan, acara dilanjutkan dengan Shalat berjamaah yang dipimpin oleh Ustadz Faiz Nasrullah Al Hakim dan mendengarkan khotbah dari K.H Rakimin Al Jawi sekaligus doa bersama.

Usai melakukan Do'a bersama acara dilanjukan dengan sambutan dari Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas I Cipinang Oga G Darmawan. Dalam sambutannya Karutan memberi salam hangat bagi seluruh Jamaah yang hadir, selain itu ia juga menyampaikan hikmah dari berqurban yang dilaksanakan pada Hari Raya Idul adha.

2018 08 22 Iduladha di Ruci3 2018 08 22 Iduladha di Ruci2

Acara penyembelihan hewan Qurban dimulai pada Pukul 09.00Wib, yang dilaksanakan di Lapangan Rutan Kelas I Cipinang. Di hari yang sama seluruh hewan qurban disembelih dan hasilnya akan diberikan kepada seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan dalam bentuk matang sebagai tambahan hidangan jatah makan.


Print   Email