Jakarta - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta melalui Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Sub Bidang Pelayanan Kekayaan Intelektual menyelenggarakan Kegiatan Promosi dan Diseminasi Merek dengan tema "Membangun Kesadaran Kekayaan Intelektual bagi UMKM Melalui Program Merek Kolektif", Tahun 2023, Selasa (15/08). Bertempat di Hotel Manhattan Jakarta, Plt. Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM mewakili Kepala Kantor Wilayah dalam laporannya menjelaskan pentingnya fungsi pendaftaran merek serta menyampaikan capaian Kantor Wilayah DKI Jakarta dalam pelaksanaan bimbingan teknis terkait pendaftaran merek terhadap 150 UMKM binaan Dinas Pariwisata dan Ekonomi kreatif Provinsi DKI Jakarta. Beliau berharap kegiatan ini dapat menjadi awal bertambah atau meningkatnya pendaftaran merek dan merek kolektif di wilayah DKI Jakarta.
Kegiatan Promosi dan Diseminasi Merek dibuka secara resmi oleh Direktur Merek dan Indikasi Geografis (Kurniaman Telaumbanua) sekaligus menjadi Keynote Speaker. Turut hadir pula Direktur Penyidikan dan Penyelesaian Sengketa (Anom Wibowo), Kepala Divisi Keimigrasian, Kepala Dinas PPKUKM Provinsi DKI Jakarta, Perwakilan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta, serta Perwakilan Korwas PPNS Polda Metrojaya.
Selain kegiatan Diseminasi dan Promosi Merek, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta juga membuka layanan Mobile IP Clinic, Booth Layanan Pendirian Perseroan Perorangan serta Pameran UMKM. Selanjutnya, Direktur Penyidikan dan penyelesaian sengketa pun menyerahkan 11 sertifikat penghargaan kekayaan intelektual bagi pusat perbelanjaan yang berkomitmen dalam menjaga dan memperjualbelikan barang-barang yang tidak melanggar kekayaan Intelektual (barang asli). Terakhir terdapat pula penyerahan sertifikat pendaftaran merek UMKM secara simbolis oleh Direktur Merek dan Indikasi Geografis kepada Dinas yang diwakili oleh Kepala Dinas PPKUKM dan perwakilan Dinas Parekraf. Turut mengundang pula narasumber yaitu Pemeriksa Merek Madya Direktorat Merek dan Indikasi Geografis, Sherry Arisanti.
