Jakarta, INFO_PAS –sebagai komitmen mewujudkan Dunia Bebas Polio, pemerintah melaksanakan program Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio pada 8-15 Maret 2016. Dinas Kesehatan akan memberikan vaksin tetes polio yang mencakup anak usia 0-59 bulan.
Kapasitas Rumah Tahanan Negara (Rutan) Jakarta Timur mencapai 1090 orang termasuk 16 anak bawaan warga binaan. Sehubung dengan adanya program pemerintah mengenai bebas polio,16 anak bawaan tersebut diikutsertakan untuk mengikuti program Bebas Polio di Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Aliyah, Jakarta Timur, jumat (11/3).
16 anak bawaan warga binaan tersebut dibawa oleh petugas serta satu orang warga binaan sebagai saksi pelaksanaan untuk melakukan vaksin tetes Polio. “Di Rutan Jakarta Timur, anak bawaan itu di kontrol rutin sebulan sekali, dan mereka mendapatkan pemberian makanan tambahan seperti susu, biskuit, dan sereal. Dan disini kita punya ruang bermain anak serta kamar bagi Ibu hamil dan menyusui.” , ungkap Dr. Jusi.
Menurut PP 58 Tahun 1999 pasal 28 tentang syarat-syarat dan tata cara pelaksanaan wewenang, tugas dan tanggung jawab perawatan tahanan, untuk semua warga binaan yang baru masuk dalam kondisi hamil dan melahirkan saat masa penahanan berlangsung, diperbolehkan untuk merawat anaknya sendiri sampai batas usia dua tahun atau menyerahkan kepada bapaknya atau sanak keluarga atau pihak lain atas persetujuan ibunya dan dibuat dalam satu berita acara.
“Mengingat ada 16 anak bawaan dan 14 warga binaan yang sedang hamil, berhubung kapasitasnya sudah melebihi batas jadi perlu adanya kebijakan lebih lanjut.”, tutup Karutan, Sri Susilarti.
Kontributor : Zainal Fatah